2046049 - GRACE DELYSIA THESALYONI

Tempat wisata di Jakarta menawarkan berjuta pesona Megakota. Bukan hanya wisata yang instagramable, atau kekinian saja, tetapi wisata sejarah, budaya, hingga wisata alam yang cocok untuk wisata keluarga di akhir pekan.

Objek Wisata di Jakarta : 

1. Taman Impian Jaya Ancol

2. Taman Mini Indonesia Indah

3. Taman Suropati

Taman Suropati

Taman Suropati merupakan salah satu dari sekian banyak taman yang ada di ibukota, taman ini dianggap penting karena memiliki nilai sejarah selain sebagai ruang terbuka hijau saja.

Luas dari Taman Suropati ialah 16.328 meter persegi, dengan memiliki banyak sekali pepohonan, tumbuh-tumbuhan, hingga taman hias. Dan ketinggalan ada juga air mancurnya. Tempat yang nyaman, tenang, dan teduh, sehingga menjadi daya tarik utama bagi masyarakat yang ingin bersantai sejenak sambil melihat monumen-monumen yang ada di sekitar Taman Suropati.

Lokasi: Jl. Taman Suropati No. 5, Menteng, Jakarta Pusat, DKI Jakarta.

Jam buka: 24 jam

Tiket masuk: Gratis

PAKET WISATA KE KOREA

7D6N

RP. 19.000.000,-

Korea Selatan menjadi salah satu negara di dunia yang saat ini banyak menjadi tujuan liburan wisatawan luar negeri, tak terkecuali bagi para pencinta K-Pop.

Korea Selatan terkenal sebagai negara maju yang memiliki pertumbuhan ekonomi yang sangat pesat. Selain itu, Negeri Ginseng ini juga menyediakan banyak spot wisata unik serta kental dengan budaya setempat.

Objek Wisata di Korea Selatan :

1. Pulau Jeju

Pulau Jeju

Bagi Anda penggemar drama Korea pasti tidak asing dengan Pulau Jeju. Pulau ini memang terlihat sangat indah dan sering dijadikan tempat syuting drama maupun film.

Untuk dapat menikmati objek wisata di Pulau Jeju, Anda bisa menyewa mobil. Jalan terbaik untuk mengemudi yaitu Route 12 yang berbentuk lingkaran di sekitar pulau.

Route 12 menyediakan akses ke jalan pesisir sehingga wisatawan dapat menikmati perjalanan tak terlupakan sepanjang pantai dengan pemandangan laut zamrud berwarna.

Pulau Jeju (Jeju-do) adalah pulau terbesar di Korea dan terletak di sebelah selatan Semenanjung Korea. Pulau Jeju adalah satu-satunya provinsi berotonomi khusus Korea Selatan. Terletak di Selat Korea, sebelah barat daya Provinsi Jeolla Selatan, yang dahulunya merupakan satu provinsi sebelum terbagi pada tahun 1946. Ibu kota Jeju adalah Kota Jeju (Jeju-si).

2. Yang Dong Traditional Village

Yang Dong Traditional Village

Jika Anda ingin mengenal kehidupan masyarakat tradisional Korea Selatan, Anda bisa mengunjungi Yang Dong Traditional Village. Desa ini adalah situs warisan dunia UNESCO.

Yang Dong Traditional Village mencerminkan budaya dan bangunan khas konfusianisme aristoktrat dari Dinasti Joseon.

Uniknya, di desa ini penduduk kelas atas hidup di tanah yang lebih tinggi, sementara yang lainnya hidup di tanah yang lebih rendah.

Kampung Yangdong masih mempertahankan kehidupan tradisional di mana rumah-rumah bergaya tradisional (hanok) masih banyak berdiri. Beberapa di antaranya adalah rumah-rumah pribadi, vila dan pendopo yang dilestarikan sebagai harta nasional, objek penting, aset budaya provinsi dan monumen nasional. Bangunan tradisional bersejarah di sini adalah yang terbanyak ke-2 di Korea setelah di Kampung Rakyat Hahoe, Andong.

3. Istana Gyeongbokgung

Istana Gyeongbokgung

Istana Gyeongbok adalah sebuah istana yang terletak di sebelah utara kota Seoul (Gangbuk), Korea Selatan. Istana ini termasuk dari lima istana besar dan merupakan yang terbesar yang dibangun oleh Dinasti Joseon.

Istana Gyeongbok aslinya didirikan tahun 1394 oleh Jeong do jeon, seorang arsitek. Istana ini hancur pada saat invasi Jepang ke Korea tahun 1592-1598 dan dibangun lagi selama tahun 1860-an dengan 330 buah komplek bangunan dengan 5.792 kamar. Berdiri di wilayah seluas 410.000 meter persegi, Istana Gyeongbok adalah simbol keagungan kerajaan dan rakyat Korea. Setelah pembunuhan Maharani Myeongseong oleh mata-mata Jepang pada tahun 1895, Raja Gojong meninggalkan istana ini bersama anggota keluarganya yang lain dan tidak akan pernah kembali.

Bangunan utama dari Istana Gyeongbok termasuk Geunjeongjeon, Ruangan Tahta Raja (yang merupakan harta nasional Korea Selatan nomor 223) dan Paviliun Gyeonghoeru (harta nasional nomor 224) yang memiliki kolam bunga teratai dan 48 buah tiang tonggak granit. Istana Gyeongbok saat ini dibuka untuk umum dan Museum Nasional Rakyat Korea (National Folk Museum of Korea) berdiri di dalamnya.

- ITENERARY :

Hari ke 1

Berkumpul di Makassar untuk bersama-sama berangkat menuju Seoul via Singapore.

Hari ke 2

Setelah sampai di Seoul, anda akan diantar menuju Gimpo Airport untuk perjalanan menuju Jeju Island. Setelah sampai di Jeju Island, anda akan diajak untuk mengunjungi Mysterious Road atau biasa dikenal juga dengan nama Dokkaebi Road yang terletak di bukit yang berada di kaki gunung, jalan ini menghubungkan dua jalan raya utama di Jeju Island. Nama Mysterious Road didapatkan karena adanya ilusi optik yang menyebabkan pengendara seolah-olah melihat jalan mengarah ke atas bukit dan bukan turun ke bawah. Dari Mysterious Road tour dilanjutkan menuju Yongduam Rock atau dikenal juga dengan Dragon Head Rock yang terletak di utara Jeju Island. Dragon Head Rock merupakan sebuah batu yang berbentuk seperti kepala naga yang terbentuk karena angin di sekitar laut yang kuat serta terkena ombak selama ribuan tahun. Kemudian tour dilanjutkan menuju ke Teddy Bear Museum. Di sini anda bisa melihat perjalanan Teddy Bear selama ratusan tahun, kemudian Teddy Bear dari berbagai masa, dan Teddy Bear yang antik. Selain itu di Teddy Bear Museum ini anda juga bisa melihat Teddy Bear Monalisa dan Teddy Bear ""The Last Supper"" yang di duplikasi dari karya Leonardo Da Vinci.

Hari ke 3

Setelah sarapan pagi, anda akan diajak untuk city tour dengan mengunjungi Seongeup Folk Village yang terletak di kaki Mt. Halla. Seongeup Folk Village merupakan kota kecil dengan banyak peninggalan budaya, di sini anda masih bisa menemui rumah tradisional Korea, patung batu, dan batu penggiling besar yang dijalankan oleh lembu. Selanjutnya mengunjungi Seongsan Ilchulbong atau Seongsan Sunrise Peak yang sangat terkenal di Jeju Island. Seongsan Sunrise Peak terbentuk oleh erupsi hidrovulkanik dari dasar laut 5 ribu tahun yang lalu. Dari Seongsan Sunrise Peak tour dilanjutkan menuju ke Cheonjiyeon Waterfalls, nama Cheonjiyeon Waterfalls berarti ""Kolam Dewa"", nama ini didapatkan karena menurut legenda ada 7 peri yang melayani raja surga turun ke kolam dengan tangga awan dan mandi di air kolam yang bersih. Setelah itu, tour dilanjutkan menuju ke Hello Kitty Island yang merupakan taman bermain bertema Hello Kitty. Pada malam hari anda akan diajak untuk melihat pertunjukan di Jeju Nanta Theater

Hari ke 4

Setelah sarapan pagi, anda akan diantar menuju ke bandara untuk perjalanan menuju Seoul dan dilanjutkan menuju ke Pulau Nami, tempat pengambilan gambar serial drama ""Winter Sonata"" dan menuju ke Mt. Sorak. Selanjutnya pada sore hari menuju Yang Dong Traditional Village.

Hari ke 5

Setelah sarapan pagi, anda akan diajak untuk ke puncak Mt. Sorak dengan menggunakan cable car untuk mengunjungi Gwongeumseong Fortress dan Bronze Jwabul Statue. Dari puncak Mt. Sorak, anda akan diajak menuju ke Everland Theme Park. Di Everland Theme Park anda bisa menikmati berbagai wahana permainan yang ada. Setelah puas menikmati wahana permainan yang ada di Everland Theme Park, perjalanan menuju ke Seoul dan langsung check in hotel.

Hari ke 6

Setelah sarapan pagi, anda akan diajak untuk belajar membuat Kimchi dan menggunakan Hanbok (pakaian tradisional Korea). Kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi Gyeongbokgung Palace. Istana yang dibangun pada tahun 1395 dan terletak di uatara Seoul ini merupakan istana utama pada dinasti Joseon. Di komplek Gyeongbokgung Palace ini juga terdapat sebuah museum nasional Korea Selatan yang bernama National Folk Museum of Korea. Dari Gyeongbokgung Palace tour dilanjutkan menuju ke Jogyesa Temple yang juga dibangun pada dinasti Joseon. Jogyesa Temple adalah satu-satunya kuil Buddha yang berlokasi di Jongno, dalam tembok kota Seoul. Di halaman Jogyesa Temple, hidup pohon cemara berusia 500 tahun lebih yang berasal dari Cina. Kemudian anda akan diajak menuju ke Ginseng Center untuk melihat-lihat dan berbelanja ginseng yang ada di pasar ini. Pada malam hari, anda akan diantar ke bandara untuk perjalanan kembali ke Makassar via Singapore.

Hari ke 7

Pada pagi hari sampai di Makassar.

FORMULIR PENDAFTARAN PAKET WISATA

HASIL PENDAFTARAN PAKET WISATA

TEMPAT WISATA YANG AKAN DIKUNJUNGI :

1.  Perkampungan Tua Bitombang

Letak Geografis : 6°08'54.8"S 120°30'11.4"E

Perkampungan Tua Bitombang adalah sebuah kampung yang terletak di kelurahan Bontobangun, Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar. Lokasi ini berjarak sekitar tujuh kilometer dari Ibu Kota Selayar, Kota Benteng. Kampung tersebut bisa di tempuh dengan kendaraan roda empat dan roda dua dengan waktu kurang lebih 30 Menit. Adapun yang menarik dari Perkampungan Tua Bitombang adalah rumah Traditional dengan desain rumah panggung yang tinggi yang berusia diatas 100 - 200 Tahun. Adapun alasan rumah tersebut dibangun tinggi adalah karena menurut kepercayaan penduduk setempat bangunan yang tinggi menandakan kekokohan.

Obyek wisata ini cukup menarik jika dilihat karena ornamen dari rumah tersebut memiliki tiang kayu putih dengan sebutan kayu Bitti' atau warga sekitar menyebutnya Holasa'. Adapun rumah tersebut berdiri kokoh 400 tahun lamanya, namun sebagian rumah sudah direnovasi oleh pemerintah daerah Selayar karena sudah dimakan usia. Fasilitas umum yang tersedia berupa gazebo dan toilet umum.

2.  Museum Nekara

Penamaan Museum Nekara diambil dari nama benda cagar budaya yaitu Nekara perunggu yang merupakan ikon Benda Cagar Budaya Kabupaten Kepulauan Selayar, yang tersimpan di Matalalang, Kelurahan Bontobangun, Kecamatan Bontoharu Kabupaten Selayar.

Letak Geografis : 6°08'57.2"S 120°27'15.6"E

Koleksi museum nekara pada waktu itu ada 796 buah yang terdiri dari berbagai jenis peninggalan sejarah dan hasil kebudayaan masa lampau seperti: koleksi prasejarah 18 buah, keramik asing (porselin) dari berbagai negara 185 buah, keramik lokal (Earthenware) 6 buah, sejarah 51 buah, antropologi 27 buah, kepustakaan 297 buah, peta 9 buah, etnographi 114 buah, Replika 4 buah, Miniatur 7 buah, peta 9 buah, foto 56 buah, koleksi nusantara 13 buah, perunggu 1 buah dan 2 buah peta Kabupaten Selayar. Museum ini dikelolah oleh seorang kepala museum (Opu Aroeppala) mantan walikota makassar dan tiga orang staf serta 2 orang tenaga keamanan.

Koleksi Museum tanah Doang terdiri dari :

1. Prasejarah: Nekara Perunggu, Kapak perunggu, gelang kaki, Batu Ike

2. Keramologika: Keramik hasil pengangkatan temuan bawah air pada tahun 2009 sejumlah 557 di situs sangkulu-kulu Desa Patikarya Kec. Bontosikuyu Kab. Kep.selayar.Dikonservasi pada tahun 2010 dan 2011 kemudian disimpan di museum pada tahun 2011.Keramik ini berasal dari beberapa Dinasty antara lain:Dinasty sung (960 -1279): piring 1 buah dinasty yuan (1280 -1368) : mangkuk 9 buah ; Dinasty Ming (1368 – 1644) : 182 buah terdiri dari: cepuk 13 buah, mangkuk 69 buah, piring 85 buah, seladon 15 buah; Dinasty Sukothai (xiv – xv) : mangkuk 3 buah

Untuk fasilitas umum yang tersedia saat ini hanya berupa toilet dan tempat duduk.

3.  Pantai Sunari

Pantai Sunari terletak di Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan. Cukup mudah diakses karena berada di poros jalan Kepulauan Selayar. Ada beberapa opsi moda transportasi yang bisa Teman Traveler pilih untuk mencapai destinasi ini. Opsi termudah tentu saja menggunakan pesawat untuk sampai di Bandara H. Aroepala, Kepulauan Selayar.

Opsi lainnya adalah melakukan perjalanan via darat menggunakan kendaraan pribadi dari Makassar, menuju Pelabuhan Bira di Kabupaten Bulukumba. Berikutnya, Teman Traveler masih harus menyeberang menggunakan feri ke Kepulauan Selayar. Tarifnya Rp75.000 untuk motor dan Rp400.000 untuk mobil.

Letak Geografis : 6°13'24.6"S 120°26'48.5"E

Ada satu tempat yang sangat banyak disukai para pengunjung, yaitu ayunan raksasa, ayunan ini memiliki ukuran yang cukup besar berbeda dengan ukuran ayunan pada umumnya sehingga disebut raksasa. Selain gratis, alasan ayunan ini sangat disukai ialah karena tepat menghadap ke arah matahari terbenam sehingga banyak pengunjung yang ingin berfoto bahkan mereka rela antri. Selain ayunan raksasa, pengelola Pantai ini juga sudah menyedikan tempat berbaring di pinggir Pantai yang juga menghadap ke arah matahari terbenam, sehingga anda bisa menikmati indahnya Sunset sambil santai.  

Fasilitas umum : Selain menyajikan pemandangan alam menarik, pantai ini juga memiliki kafe. Teman Traveler bisa memesan makanan dan minuman, atau bersantai sejenak sambil menanti senja. Mengunjungi pantai secantik ini, kurang rasanya jika tidak mengabadikan momen. Teman Traveler bisa coba berpose di ayunan raksasa dekat bibir pantai, salah satu spot Instagenic di Sunari. Panoramanya sangat luar karena langsung mengarah ke lautan dan diapit dua pohon kelapa. Tak perlu membayar sama sekali, cukup bersabar antre untuk bergantian dengan pengunjung lain. Spot ayunan ini merupakan salah satu yang paling diminati para wisatawan di Kepulauan Selayar, terdapat pula toilet umum.

4. Pantai Karang Indah

Karang Indah merupakan wisata pantai tebing batu yang ada di Kabupaten Kepulauan Selayar. Lokasinya berada di “Maradekayya“ Desa Mekar Indah Kecamatan Buki.

Mekar Indah adalah salah satu desa yang berada di pesisir barat kepulauan selayar dan berbeda dengan desa yang lainnya. Mekar Indah berada diketinggian. Pesisir desanya berbatu karst dengan keindahan tebing karst yang masih alami.

Letak geografis : 5°58'45.4"S 120°27'01.8"E

Keindahan tebing karst yang selama ini belum disadari oleh masyarakat Maradekayya untuk dijadikan sebagai tempat wisata berlahan mendapat sebuah anugerah untuk menciptakan sebuah lokasi atau tempat wisata yang baru dengan keindahan bebatuan karst pantai yang dibentuk secara alami oleh sang alam. Akhirnya pada tahun 2018 wisata pantai Karang Indah mulai mendapat tempat dihati oleh pemerintah desa untuk dapat dikembangkan sebagai tempat wisata di Desa Mekar Indah. 

Mulai membangun fasilitas jalan tanpa merubah bentuk dasar dari bebatuan yang ada, membangun fasilitas gasebo dan tempat-tempat penjualan yang diperuntukan untuk masyarakat sekitar agar dapat berjualan sehingga dapat menambah perekonomian masyarakat Maradekayya dan juga toilet umum.

5.  Pantai Balojaha

Pantai Balojaha Kab Kepulauan Selayar terletak di provinsi Sulawesi Selatan, Indonesia. Tepatnya di Bontoborusu, Kecamatan Bontoharu, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan. Terdapat 21 tempat wisata di Kab Kepulauan Selayar. Umumnya, harga tiket untuk masuk tempat wisata berbeda antara hari libur, minggu atau hari biasa. Berikut kami sertakan daftar harga tiket masuk ke area Kab Kepulauan Selayar. Harga bisa berubah sewaktu-waktu.

Letak geografisnya : 6°09'56.0"S 120°23'44.8"E

Daya Tarik wisatanya berupa pantai pasir putihnya yang indah dan bersih dengan air yang jernih. Saat weekday, harga tiket masuk Pantai Balojaha adalah Rp10,000.00. Sementara saat weekend, harga tiket masuk Pantai Balojaha adalah Rp10,000.00. Ada baiknya konfirmasi harga lewat call center di bawah. Harga weekday umumnya berarti hari Senin-Jumat, sementara weekend Sabtu dan Minggu. Untuk fasilitas umumnya belum tersedia.

6.  Gua Balojaha

Gua Balo Jaha terletak di Desa Kahu – Kahu, Kecamatan Bontoharu, Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan. Gua ini dianggap misterius karena penemuan mayat yang diduga berasal dari Pulau Jawa, sehingga kemudian menjadi cikal bakal nama Balo Jaha pada gua berkarakter semi vertikal tersebut.

Balo dalam bahasa Selayar berarti lubang, dan jaha berarti Jawa. Selain unsur misterius dari Gua Balo Jaha, eksotisme dari tempat ini tak terbantahkan, dimana pengunjung kerap memanfaatkan air yang ada didalam gua untuk berenang dan menikmati panorama stalakmit disekitarnya.

Letak geografisnya : 6°09'56.0"S 120°23'44.8"E

Daya tariknya berupa gua balojaha. Gua ini dianggap misterius karena penemuan mayat yang diduga berasal dari Pulau Jawa, sehingga kemudian menjadi cikal bakal nama Balo Jaha pada gua berkarakter semi vertikal tersebut.

Balo dalam bahasa Selayar berarti lubang, dan jaha berarti Jawa. Selain unsur misterius dari Gua Balo Jaha, eksotisme dari tempat ini tak terbantahkan, dimana pengunjung kerap memanfaatkan air yang ada didalam gua untuk berenang dan menikmati panorama stalakmit disekitarnya. Didalam gua sendiri, terdapat kawanan kelelawar yang membuat aroma khas hewan kalong tersebut, menyeruak ketika Anda sudah menginjakkan kaki didasar gua. Harap berhati-hati karena biasanya batu kapur terkenal licin.

Untuk mencapai Gua Balo Jaha, pengunjung harus berjalan beratus – ratus meter dari perkampungan yang ada di Pulau Pasi, Kepulauan Selayar. Adapun Pulau Pasi bisa ditempuh dengan menggunakan kapal kayu dari kota Benteng, dengan waktu tempuh sekitar 30 menit.

Fasilitas umumnya belum tersedia.

7. Pantai Bonemalea

Pesona Pantai Bonemalea  Selayar dengan pasir putih serta airnya jernih  menjadi daya tarik bagi wisatawan baik lokal maupun mancanegara.

 Pantai Bonemalea  terletak di  Kecamatan Bontoharu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan ( Sulsel).  Untuk mengunjungi Pantai Bonemalea, wisatawan tidak dikenakan biaya masuk alias gratis.

Letak geografisnya : 6°11'30.3"S 120°24'37.5"E

Pantai Bonemalea memiliki tekstur pasir yang halus, khas pantai-pantai di Selayar, air lautnya menawarkan pesona yang luar biasa dengan perpaduan warna biru dan hijau yang memanjakan mata. Selain karena keindahannya, Pantai Bonemalea memiliki suasana yang masih sangat alami, belum banyak bangunan dan kerumunan orang.

Para pengunjung yang ingin menikmati  keindahan Pantai Bonemalea hanya menyewa kapal Rp 350 ribu dengan kapasitas penumpan sepuluh orang.  Start dari Kampung Padang dengan waktu tempuh  30 menit dan dilanjutkan perjalanan darat  15 menit. Pantai ini sangat cocok untuk liburan. Apalagi keindahan pantainya sangat mempesona. 

Belum ada fasilitas seperti toilet, Mushola, kerena masih alami.

8. Pantai Liang Kereta

Kabupaten Kepulauan Selayar, salah satunya, kabupaten di Sulawesi Selatan yang memiliki banyak pulau-pulau kecil. Salah satu pulaunya bernama Pulau Liang Kereta yang terletak di Di Desa Bontoborusu, Kecamatan Bontoharu Kabupaten Kepulauan Selayar.

Letak Geografisnya : 6°12'05.1"S 120°23'57.3"E

Pantai yang memiliki bentangan seluas 300 meter tersebut memikat wisatawan lokal dan mancanegara yang datang melanconginya dengan suasana khas pulau pribadi. Bagaimana tidak, walau terletak hanya 20 menit perjalanan air dari pusat kota, Pantai Liang Kareta masih sepi pengunjung.

Tapi jangan salah, selain dapat menikmati suasana pantai yang alami dan sunyi, wisatawan pun bisa melakukan melakukan banyak kegiatan. Di sini, kamu bisa menyelam, snorkeling hingga memancing. Pulau tersembunyi ini sangat indah dengan bentang pemandangan alamnya yang begitu asri. Air lautnya yang membiru jernih dan pasir putih lembut, membuat orang berdecak kagum. Menuju ke pulau Liang Kereta ini menggunakan perahu motor dari Dermaga Baru yang ada di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan.

9.  Snorkling/ Diving di Pantai Liang Kareta

Pantai yang memiliki bentangan seluas 300 meter tersebut, memikat wisatawan lokal dan mancanegara yang datang melanconginya dengan suasana khas pulau pribadi. Bagaimana tidak, walau terletak hanya 20 menit perjalanan air dari pusat kota, Pantai Liang Kareta masih sepi pengunjung.

Letak Geografisnya : 6°12'05.1"S 120°23'57.3"E

Pantai ini memiliki hamparan pasir putih, gua, dan tebing indah. Cocok bagi pelancong yang ingin menikmati suasana pantai sepi, jauh dari keramaian. Tepat untuk mengusir penat. Kamu bisa snorkling dan diving di pantai ini karena airnya bersih dan jernih.

Bagi penyuka matahari terbenam, Pantai Liang Kareta akan menyuguhkan keindahan yang sayang untuk dilewatkan. Selain itu, pesisir pantai yang masih bersih sangat bagus digunakan sebagai tempat kemah dan piknik. Mencapainya tidak sulit. Pantai yang membentuk sebuah ceruk sepanjang sekitar 200 meter ini berjarak kurang lebih 5 km dari Kota Benteng, Sulawesi Selatan.

-Paket wisata ini memiliki Harga Rp. 4.000.000/net. Sudah termasuk dengan transportasi dan biaya hotel 4 hari 3 malam-

1. Tanah Beru, Bulukumba

2. Titik Nol, Bulukumba

3. Karang Indah Beach

4.    Gong Nekara

5.    Museum Nekara

Sebanyak 2000-an koleksi terpajang di Museum Nekara, di Matalalang, Kelurahan Bontobangun, Kabupaten Kepulauan Selayar. Banyak yang terpajang di sana, di antaranya numismatik atau koin yang mencapai 800-an kepingan. Ada mata uang Cina, mata uang kuno yang diperkirakan digunakan di Selayar pada abad ke 7 hingga 8 Masehi yang berasal dari Dinasty Thang. 

Koin Tiongkok ada sejak 700-476 SM, digunakan pada awal periode musim gugur dan musim semi. Imitasi dari cangkang siput bentuknya seperti pisau atau sekop dan dalam perkembangannya koin tersebut berbentuk bundar dan lubang persegi di tengahnya sekitar tahun 350 SM dan masih banyak peninggalan lainnya.

6. Sunari Beach

7.    Liang Kereta Beach

Kabupaten Kepulauan Selayar, salah satunya, kabupaten di Sulawesi Selatan yang memiliki banyak pulau-pulau kecil. Salah satu pulaunya bernama Pulau Liang Kereta yang terletak di Di Desa Bontoborusu, Kecamatan Bontoharu Kabupaten Kepulauan Selayar. Pulau tersembunyi ini sangat indah dengan bentang pemandangan alamnya yang begitu asri. Air lautnya yang membiru jernih dan pasir putih lembut, membuat orang berdecak kagum. Menuju ke pulau Liang Kereta ini menggunakan perahu motor dari Dermaga Baru yang ada di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan. Pemuda setempat mengatakan, untuk akses ke pulau tersembunyi tersebut bisa menggunakan Perahu Katingting, Kapal Bagang, atau-pun Jolloro kecil.

8. Bonemalea Beach

9.    Balojaha Cave